KEJADIAN HIPERTENSI PADA MASYARAKAT DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS HARAPAN RAYA PEKANBARU



dwi sapta aryantiningsih(1*), Jesika Br Silaen(2)

(1) STIKes Payung Negeri Pekanbaru Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat
(2) STIKes Payung Negeri Pekanbaru Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat
(*) Corresponding Author

Abstract


Abstrak

Hipertensi yaitu keadaan seseorang yang mengalami peningkatan tekanan darah diatas normal (Susilo & Wulandari, 2011). Di Propinsi Riau kejadian hipertensi mencapai 0,17 % dan di Kota Pekanbaru mencapai 0,15%.  Faktor yang berhubungan dengan hipertensi seperti usia, jenis kelamin, ras, stres, riwayat keluarga, obesitas, aktivitas olahraga, konsumsi garam dan kebiasaan merokok (Palmer,2007). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan kejadian hipertensi. Jenis penelitian ini yaitu kuantitatif analitik dengan desain case control. Penelitian ini dilakukan  di Wilayah Kerja Puskesmas Harapan Raya Pekanbaru. Teknik sampling yaitu Quota Sampling. Responden yaitu pasien yang menderita dan tidak menderita hipertensi sebanyak 58 kasus dan 58 kontrol, dengan menggunakan instrument penelitian kuesioner, sphygmomanometer, timbangan dan microtoise. Analisis data secara univariat dan bivariat.

Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara usia (Pvalue=0,00005), jenis kelamin (Pvalue=0,002), kegemukan (obesitas) (Pvalue=0,010), aktivitas olahraga (Pvalue=0,016), asupan garam (natrium) (Pvalue=0,003), dan kebiasaan merokok (Pvalue=0,00005) dengan kejadian hipertensi dan tidak terdapat hubungan yang signifikan antara riwayat keluarga. Kesimpulan yaitu terdapat hubungan antara usia, jenis kelamin, kegemukan, aktivitas olahraga, asupan garam dan kebiasaan merokok dengan kejadian hipertensi. Disarankan agar tenaga kesehatan meningkatkan program promosi kesehatan tentang  pola hidup sehat dan perlunya pojok gizi dalam memberikan konseling.

Abstrack

Hypertension is the state of someone who is experiencing an increase in blood pressure above normal (Susilo & Wulandari, 2011). The incidence of hypertension in Riau province reached 0.17% and in the city of Pekanbaru reached 0.15%. The factors associated with hypertension, such as age, sex, race, stress, family history, obesity, exercise, salt intake and smoking habits (Palmer, 2007). The purpose of this study was to determine the factors associated with hypertension. This type of research is quantitative analytical case control design. This research was conducted in Puskesmas Harapan Raya Pekanbaru. Sampling Quota sampling techniques. Respondents are patients who suffer and do not suffer from hypertension were 58 cases and 58 controls, by using a questionnaire research instruments, sphygmomanometer, scales and microtoise. Analysis of univariate and bivariate data.

The results of this study showed a significant relationship between age (pvalue = 0.00005), gender (pvalue = 0,002), overweight (obesity) (pvalue = 0,010), leisure activities (pvalue = 0.016), the intake of salt (sodium) ( pvalue = 0.003), and smoking (pvalue = 0.00005) with hypertension and no significant relationship between family history. The conclusion that there is a relationship between age, sex, obesity, exercise, salt intake and smoking and the incidence of hypertension. It is recommended that health workers improve health promotion programs on healthy lifestyles and the need for nutritional corner of providing counseling.

 


Keywords


Hypertension, age, salt intake and smoking habits

Full Text:

PDF

References


Anggara, F.A, Prayitno, N. (2012). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Tekanan Darah Di Puskesmas Telaga Murni Cikarang Barat. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 5(1); Jan 2013.

Anggraini, A.D, Waren, A, Situmorang, E, Asputra, H, Siahaan, S.S. (2009). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Hipertensi Pada Pasien Yang Berobat Di Poliklinik Dewasa Puskesmas Bangkinang Periode Januari Sampai Juni 2008. Universitas Riau.

Arikunto, S. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik:Rineka Cipta

Beavers. (2008). Tekanan Darah. Jakarta: Dian Rakyat.

Bustan, M. (2000). Epidemiologi Penyakit Tidak Menular. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Bustan, M. (2007). Epidemiologi Penyakit Tidak Menular. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Budiman, Dr. (2011). Penelitian Kesehatan. Bandung: Refika Aditama.

Dewi, S., & Familia, D. (2010). Hidup Bahagia Tanpa Hipertensi. Yogyakarta: A+Plus Books.

Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru. (2015). Laporan Bulanan Tahun 2015. Pekanbaru: Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru.

Dinas Kesehatan Provinsi Riau. (2013). Profil Kesehatan Provinsi Riau Tahun 2013: Dinas Kesehatan Provinsi Riau.

Fitriana, R, Indrawati, N, Triana, V. (2013). Faktor risiko kejadian hipertensi pada remaja di wilayah kerja puskesmas rawat inap sidomulyo kota pekanbaru. Jurnal Kesehatan Masyarakat Vol 7. No.1.

Hidayati, T,N,. (2015). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perilaku Pencegahan Hipertensi Pada Masyarakat Di Wilayah Harapan Raya Pekanbaru Tahun 2015. Pekanbaru: Stikes Payung Negeri.

Hiroh, N. (2012). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Terjadinya Hipertensi Pada Pasien Rawat Jalan Di RSUD Kabupaten Karanganyar. Fakultas Ilmu Kesehatan. Universitas Muhammadiyah: Surakarta.

Kementrian Kesehatan. (2013). Riset Kesehatan Dasar : Kementrian Kesehatan.

Kowalski, R.E,. (2007). Terapi Hipertensi. Bandung: Mizan Media Utama.

Laksono, R. (2013). Hubungan Antara Stres, Pola Makan Dan Kebiasaan Merokok Dengan Terjadinya Kekambuhan Pada Penderita Hipertensi Di Puskesmas Bendosari Sukoharjo. Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Manna, H, Wahiduddin, Rismayati. (2012). Faktor Risiko Kejadian Hipertensi Di Wilayah Kerja Puskesmas Bangkal Kabupaten Jeneponto Tahun 2012. Universitas Hassanudin: Makasar.

Muttaqin, A. (2009). Asuhan Keperawatan Klien Dengan Gangguan System Kardiovaskular Dan Hematologi. Jakarta: Salemba Medika.

Muliyati, H, Syam, A, Surqiuddin, S. (2011). Hubungan Konsumsi Natrium Dan Kalium Serta Aktivitas Fisik Dengan Kejadian Jipertensi Pada Pasien Rawat Jalan Di RSUD Dr Wahidin Sudira Husada Makasar. Artikel Penelitian. Universitas Hassanudin: Makasar.

Notoadmodjo, Prof. (2005). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Pudiastuti, R.D. (2013). Penyakit-Penyakit Mematikan. Yogyakarta:Nuha Medika

Puskesmas Harapan Raya Pekanbaru. (2015). Laporan Bulanan Tahun 2015. Pekanbaru: Puskesmas Harapan Raya Pekanbaru.

Rachmawati, Y.D. (2013). Hubungan Antara Gaya Hidup Dengan Kejadian Hipertensi Pada Usia Dewasa Muda Di Desa Pondok Kecamatan Nguter Kabupaten Sukoharjo. Universitas Muhammadiyah Surakarta.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2018 Jurnal Ipteks Terapan

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Online ISSN : 2460-5611 | Print ISSN : 1979-9292

Publish by LLDIKTI Wilayah X (Sumatera Barat, Riau, Jambi dan Kepulauan Riau)

Jl. Khatib Sulaiman No 1 Kota Padang. Kode Pos 25144. Telp 0751-7056737. Fax 0751-7056737. Website:http://www.kopertis10.or.id

Web Analytics Made Easy - StatCounter View My Stats

Creative Commons License 

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.