Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Pemberian Dukungan Keluarga Penderita TB Paru



Dian Sari(1*)

(1) STIKes Dharma Landbouw Padang
(*) Corresponding Author

Abstract


Pulmonary Tuberculosis is one of the infectious diseases that become the main problem of Indonesian society. Based on a survey conducted at Andalas Public Health Centre obtained PMO (supervisor taking medicine) TB Lungless provide support to the patient of Pulmonary TB.. This study aims to determine the relationship of knowledge and attitude with the support of family as the PMO of Pulmonary TB patients. The study was conducted at the Andalas Public Health Centre Padang in 2017. The type of descriptive analytic research using a cross-sectional approach with a sample of 59 people taken from a population of 145 people PMO using simple random sampling systematic techniques. The results showed that 27.1% of PMO was not good at providing support, 32.2% knowledge was low, and 37.3% had a negative attitude. Chi-square test concluded that there is a significant correlation between knowledge (p = 0,036), and attitude (p = 0,000), with family support as PMO in Public health centre working area Andalas Padang of the year 2017. The result of this research can be used as a reference in improving TB program Lung so it can reduce the incidence of Pulmonary TB in Public health centre working area Andalas Padang.

 

Tuberkulosis Paru merupakan salah satu penyakit menular yang menjadi masalah utama masyarakat Indonesia. Berdasarkan survei yang dilakukan di Puskesmas Andalas Kota Padang didapatkan sebahagian PMO (pengawas minum obat) TB Paru kurang memberikan dukungan kepada penderita TB Paru. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap dengan dukungan keluarga sebagai PMO penderita TB Paru.Penelitian dilakukan di Wilayah Kerja Puskesmas Andalas Padang Tahun 2017. Jenis penelitian deskriptif analitik dengan menggunakan pendekatan cross sectionaldengan sampel sebanyak 59 orang yang diambil dari populasi 145 orang PMO menggunakan teknik sistematik simple random sampling. Hasil penelitian menunjukkan 27,1% PMO kurang baik dalam memberikan dukungan, 32,2% pengetahuan rendah, dan 37,3% mempunyai sikap negatif. Uji chi-square disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan (p= 0,036), dan sikap (p=0,000), dengan dukungan keluarga sebagai PMO di Wilayah kerja Puskesmas Andalas Padang Tahun 2017. Hasil penelitian ini dapat dijadikan referensi dalam meningkatkan program TB Paru sehingga dapat menurunkan angka kejadian TB Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Andalas Padang


Keywords


Support; Pulmonary Tuberculosis; Knowledge; Attitudes

Full Text:

PDF

References


Danusantoso, H. (2010). Buku Saku Ilmu Penyakit Paru. Jakarta: EGC

Danusantoso, H.(2011). Pedoman Nasional Penanggulangan Tuberkulosis. Edisi ke-2. Jakarta.

Dhewi., dkk. (2011). Hubungan antara pengetahuan, sikap pasien dan dukungan keluarga dengan kepatuhan minum obat pada pasien TB Paru di BPKM Pati. Program Studi S1 Ilmu Keperawatan STIKES Telogorejo Semarang. Diaksesmelaluijournal.unair.ac.id/filerPDF/ijchnb.

Fiany, S. (2014). Hubungan antara Sikap dan Peran PMO (pengawas minum obat) dalam mendukung Perilaku Meminum Obat pada Penderita TB Paru di Kabupaten X Tahun 2014. Skripsi tidak diterbitkan. Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan. Universitas Jenderal Soedirman

Freidman, M. M., Bowden, V. R., & Jones, E. G. (2010). Buku ajar keperawatan keluarga: Riset, teori, dan praktik, alih bahasa, Akhir Yani S. Hamid dkk; Edisi 5. Jakarta: EGC.

Hiswani. (2009), Tuberkulosis merupakan penyakit infeksi yang masih menjadi masalah kesehatan masyarakat.Diakesdarihttp://library.usu.ac.id/download/fkmhiswani6. pdf

Nesi. (2011). Promosi Kesehatan. Jakarta: Salemba Medika

Niven, N. (2012). Psikologi kesehatan: Pengantar untuk perawat & professional kesehatan lain. Jakarta: EGC

Notoatmodjo, S. (2012). Metodologi Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Novita, Franciska. (2011). Promosi Kesehatan. Jakarta: Salemba Medika

Nursalam.(2013). Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan : Pendekatan Praktis, Edisi 3. Jakarta: Salemba Medika

Nurfita. (2013). Hubungan Dukungan PMO (pengawas minum obat) dengan Kepatuhan berobat pasien TB Paru di Puskesmas Limboto Kab. Gorontalo. Skripsi tidak diterbitkan. Fakultas Ilmu Kesehatan. Universitas Negeri Gorontalo

Prihantoro, A. (2013). Hubungan tingkat pengetahuan PMO (pengawas minum obat) penderita TB Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Jatiyoso Kabupaten Karanganyar. Jurnal Kesehatan

Setiadi. (2012). Konsep dan Praktek Penulisan Riset Keperawatan. edisi ke-2. Yogyakarta: Graha Ilmu

Sukmah. (2012). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kepatuhan Berobat pada Pasien TB Paru di RSUD Daya Makassar Tahun 2012. Jurnal Kesehatan




Copyright (c) 2019 Dian Sari

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Published by Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah X

Khatib Sulaiman Street Padang
West Sumatera
Phone: +62751705637
Fax: +62751705637
Email: jurnal.lldikti10@ristekdikti.go.id

E-ISSN : 2477-6521
Â