ANALISA KUALITAS AIR MINUM ISI ULANG DI SEKITAR KAMPUS UNIVERSITAS ISLAM RIAU



Fitri Mairizki(1*)

(1) Universitas Islam Riau
(*) Corresponding Author

Abstract


Air minum isi ulang (AMIU) yang diproduksi oleh Depot Air Minum Isi Ulang (DAMIU) merupakan sebuah pilihan alternatif untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan air minum. Walaupun lebih murah dan lebih praktis, kualitas AMIU masih diragukan karena tidak ada informasi yang jelas tentang proses, peraturan peredaran dan pengawasan. Oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisa kualitas AMIU ditinjau dari parameter fisika, kimia dan biologi. Sumber air baku yang digunakan untuk memproduksi AMIU berasal dari mata air dan sumur bor dengan proses radiasi ultraviolet dan ozonisasi. Semua sampel air minum tidak melebihi batas maksimum yang diizinkan berdasarkan Permenkes 492/Menkes/Per/IV/2010 untuk parameter fisika dan kimia dengan suhu berkisar antara 23,2oC-26,8oC,  zat padat terlarut (TDS) 10-270 mg/L, pH 6,6-7,8, Cd 0,000-0,003 mg/L,  Mn 0,000-0,106 mg/L, Fe 0,000-0,054 mg/L, Cu 0,001-0,094 mg/L, Cr < 0,05 mg/L, kesadahan 0,318-39,179 mg/L, SO42- < 25 mg/L, NO3- < 4,4 mg/L dan NH4+ < 0,05 mg/L. Akan tetapi, semua sampel air minum tidak memenuhi persyaratan kualitas air minum berdasarkan Permenkes 492/Menkes/Per/IV/2010 berdasarkan parameter biologi. Semua sampel terkontaminasi bakteri Coliform dimana satu sampel air minum mengandung Escherichia coli dan  sampel air lainnya mengandung bakteri Coliform jenis lain.

 

Kata kunci : AMIU, DAMIU, kualitas air minum isi ulang


Full Text:

PDF INDONESIA

References


Apriliana E., dkk. 2014. Bakteriological Quality Of Refill Drinking Water At Refill Drinking Water Depotts In Bandar Lampung. Jurnal Kedokteran, 4(7) : 142-146.

Joenaidi. 2004. Evaluasi Keamanan Air Minum Isi Ulang di Semarang. Semarang : Universitas Katolik Soegijapranata.

Marpaung, M.D.O dan B.D. Marsono. 2013. Uji Kualitas Air Minum Isi Ulang di Kabupaten Sukolilo Surabaya Ditinjau dari Perilaku dan Pemeliharaan Alat. Jurnal Teknik Pomits, 2(2) : D166-D170.

Nuria M.C., dkk. 2009. Uji Kandungan Bakteri Escherichia coli pada Air Minum Isi Ulang dari Depott Air Minum Isi Ulang di Kabupaten Rembang. Jurnal Ilmu-ilmu Pertanian. 5(1) : 27-35.

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 492/MENKES/PER/IV/2010 tentang Persyaratan Air Minum.

Putra I.D.G.N.K.P, dkk. 2012. Analisis Mutu Air Minum Isi Ulang di Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali. Balu : Universitas Udayana.

Suprihatin B dan R. Adriyani. 2008. Higiene Sanitasi Depott Air Minum Isi Ulang di Kecamatan Tanjung Redep Kabupaten Berau Kalimantan Timur. Jurnal Kesehatan Lingkungan, 4(2) : 81-88.

Tombeng R, B., dkk. 2013. Analisis Kualitatif Kandungan Escherichia coli dan Coliform Pada 3 Depot Air Minum Isi Ulang di Kota Manado. Manado : Universitas Sam Ratulangi.

Wandrivel R., dkk. 2012. Kualitas Air Minum Yang Diproduksi Depott Air Minum Isi Ulang di Kecamatn Bungus Padang Berdasarkan Persyaratan Mikrobiologi. Jurnal Kesehatan Andalas, 1(3) : 129-133.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2017 Fitri Mairizki

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Published by LLDIKTI Wilayah X

Khatib Sulaiman Street Padang
West Sumatera
Phone: +62751705637
Fax: +62751705637
Email: jurnal.lldikti10@ristekdikti.go.id

E ISSN : 2502-0943

Web
Analytics View My Stats