Uji Kontaminan Koliform Susu Kedelai yang dijual di Pasar Bawah Kota Bukittinggi



Hilmarni Hilmarni(1*), Rini Satriani(2), Devahimer Harsep Rosi(3)

(1) Akademi Farmasi Imam Bonjol Bukittinggi
(2) Akademi Farmasi Imam Bonjol Bukittinggi
(3) Akademi Farmasi Imam Bonjol Bukittinggi
(*) Corresponding Author

Abstract


Evaluation of coliform contamination from homemade soy milk sold in Bukittinggi city has been determined. Soy milk can be consumed to dietary nutritional of protein, because soy bean cantains high protein and fat. Soy milk from product of homemade process are done conventionally, so sanitation and hygiene processing be ignored. The presence of coliform and other pathogenic bacteria in bevearage can be cause some serious desease to human. One of the common contaminats present in drinks or food are coliform bacteria. The aim of this research to know coliform bacteria and presence or absence of Escherichia coli  in soy milk using Most Probable Number / MPN methode. Research covering presumtif test, comfirmatif test of coliform and Escherichia coli identification. Based on the results of the three samples soy milk containing coliform bacteria respectively 23, 21 and 43 MPN/ ml and Escherichia coli contamination respectively 10,  4 and 10 MPN / ml. So from this study can be concluded all the samples has been polluted, and  not fulfill the requirements of  SNI No.7388:2009.


Telah dilakukan uji kontaminan koliform terhadap susu kedelai hasil olahan rumah tangga yang dijual di Pasar Bawah Bukittinggi. Susu kedelai dapat dikonsumsi untuk memenuhi kebutuhan gizi, karena kedelai mengandung protein  dan lemak. Pengolahan Susu kedelai hasil olahan rumah tangga dilakukan secara konvensional sehingga sanitasi dan kebersihan pengolahan kurang diperhatikan. Keberadaan koliform dan bakteri penyebab penyakit dalam susu kedelai dapat menyebabkan penyakit pada manusia. Salah satu bakteri koliform yaitu Escherichia coli, dimana bakteri ini merupakan indikator terjadinya kontaminasi mikroorganisme penyebab penyakit pada minuman atau makanan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya cemaran bakteri koliform dan mengidentifikasi adanya Escherichia coli pada susu kedelai dengan cara Most Probable Number/Angka Paling Mungkin.  Penelitian meliputi uji presumtif bakteri koliform, uji komfirmatif koliform dan identifikasi Escherichia coli. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa ke 3 sampel susu kedelai yang diuji mengandung cemaran bakteri koliform 23, 21, dan 43 MPN/ml dan cemaran bakteri Escherichia coli sebanyak 10, 4 dan 10 MPN/ml. Maka dari penelitian ini dapat disimpulkan semua sampel tercemar Escherichia coli sesuai dengan persyaratan yang telah ditetapkan dalam SNI no. 7388 tahun 2009.


Keywords


Coliform; MPN; Soy Milk; Eschericia coli

Full Text:

PDF

References


Amrin, T. (2000). Susu Kedelai. Jakarta: Penebar Swadaya.

B.Nasional. (2008). SNI 2897:2008-Metode Pengujian Cemaran Mikroba Dalam Daging, Telur dan Susu, serta Hasil Olahannya. Retrieved from www.bsn.go.id

BPOM RI. (2008). Pengujian Mikrobiologi Pangan, 9.

BPOM RI. (2009). SNI 7388:2009-Batas Maksimum Cemaran Mikroba Dalam Pangan.

Brooks, G. F., Butel, J. S., & Morse, Stephen, A. (2013). Mikrobiologi Kedokteran. Buku Kedokteran. Jakarta.

Dwidjoseputro, D. (2005). Dasar-dasar Mikrobiologi. Jakarta: Djambatan.

Fardiaz, S. (1996). Mikrobiologi Pangan. Bogor: Institut Pertanian Bogor.

Habullah, R., Fatimawali, & Kojong, N. (2015). Analysis of Coliform Bacteria Contamination and Escherichia coli soy milk sold in Supermarkets of Manado city. Pharmacon Jurnal Ilmiah Farmasi, 4(1), 20–31.

Helpida, Indriati, G., & Irdawati. (2009). Uji Bakteriologis Susu Kedelai Produk Rumah Tangga Yang Di Jual Dipasaran.

Koswara, S. (2009). Teknologi Pengolahan Kedelai (Teori dan Praktek). Jakarta: Pustaka Sinar Harapan.

Marisdayana, R., Sahara, P., & Yosefin, H. (2017). Teknik Pencucian Alat Makan, Personal Hygiene Terhadap Kontaminasi Bakteri Pada Alat Makan. Jurnal Endurance, 2(October), 376–382. http://doi.org/10.22216/jen.v2i3.2052

Murtiningtyas, S. (2016). Uji Bakteri Escherichia coli Pada Minuman susu kedelai Dari Beberapa Penjual susu Kedelai Di Kota Surakarta.

Radji, M. (2010). Buku Ajar Mikrobiologi Panduan Mahasiswa Farmasi dan Kedokteran. Jakarta: EGC.

Santri, Nuryanti, S., & Naid, T. (2015). Analisis Mikrobiologi Beberapa Susu Kedelai Tanpa Merek yang Beredar Di Kabupaten Maros Sulawesi Selatan, 7(2), 130–138.

Suriawiria, U. (1995). Pengantar Mikrobiologi Umum. Bandung: Angkasa.

Yunus, M. (2015). Higiene sanitasi pangan. Ka.Subdit higiene sanitasi Pangan, Direktorat Penyehatan Lingkungan Kemneterian Kesehatan Republik Indonesia.




Copyright (c) 2019 hilmarni hilmarni

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Published by Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah X

Khatib Sulaiman Street Padang
West Sumatera
Phone: +62751705637
Fax: +62751705637
Email: jurnal.lldikti10@ristekdikti.go.id

E-ISSN : 2477-6521
Â